8 Manfaat Minyak Zaitun untuk Kecantikan Kulit

manfaat minyak zaitun untuk kecantikan
Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Telegram
Email

Di negara-negara Eropa, minyak zaitun sudah biasa digunakan untuk memasak atau sebagai cocolan roti. Akan tetapi, tahukah Anda bahwa minyak zaitun juga bisa digunakan sebagai produk perawatan kulit?

Banyak penelitian yang mengungkapkan bahwa minyak zaitun mengandung vitamin A, E, K, antioksidan, serta rendah lemak yang selain menyehatkan tubuh juga bermanfaat bagi kecantikan kulit.

Nah, bagi Anda yang sedang mencari perawatan tubuh alami, tidak ada salahnya untuk membaca artikel mengenai manfaat minyak zaitun untuk kecantikan ini. Selamat membaca!

Apa itu Minyak Zaitun?

Minyak zaitun adalah minyak nabati yang berasal dari ekstrak perasan buah zaitun (Olea europae L.). Buah zaitun sendiri tidak lazim ditanam di Indonesia melainkan tumbuh subur di kawasan Mediterania seperti Spanyol, Yunani, dan Italia.

Minyak zaitun memiliki jenis dan varietas yang beragam. Untuk melihat kualitasnya, Anda bisa melihat klasifikasi minyak zaitun di tiap botolnya.

1. Extra Virgin

Extra virgin adalah minyak yang dihasilkan dari zaitun kualitas terbaik. Bau dan rasa minyak zaitun extra virgin masih sangat kuat karena diambil dari perasan minyak pertama. Hanya mengandung  kurang dari 1% keasaman.

2. Virgin

Jenis minyak zaitun virgin diperoleh dari proses mekanik tanpa panas yang mengubah tingkat keasamannya menjadi 1% – 5%.

3. Pure

Terbuat dari minyak zaitun destilasi atau sulingan dan minyak virgin. Tingkat keasaman berkisar antara 3% – 4%.

4. Extracted and Refined

Campuran sisa perasan minyak zaitun pertama dengan minyak virgin sebagai penguat rasa.

5. Pomace

Jenis pomace dibuat dari ekstraksi kimia dari residu perasan dan pemrosesan kedua. Mengandung keasaman cukup tinggi yaitu 5% – 10%.

sebotol minyak zaitun
Sebotol minyak zaitun. Gambar oleh azerbaijan_stockers di Freepik.

Kandungan Minyak Zaitun

Minyak zaitun extra virgin memiliki antioksidan yang membantu menangkal peradangan dan penyakit kronis. Jenis antioksidan yang terkandung di minyak zaitun adalah oleocanthal dan oleuropein yang mencegah kolesterol dari oksidasi. Minyak zaitun juga menjadi sumber vitamin E dan K yang bagus untuk kulit.

Baca juga: 15+ Makanan yang Harus Dihindari Penderita Kolesterol

Selain itu, masih terdapat nutrisi lain yang ada di dalam minyak zaitun. Mengutip dari USDA, berikut adalah kandungan nutrisi minyak zaitun per 100 gram:

Lemak100 gram
Kalsium1 gram
Zat besi0,56 mg
Sodium2 mg
Vitamin E (alpha-tocopherol)14,4 mg
Vitamin K (phylloquinone)60,2 mcg
Kandungan Minyak Zaitun

Manfaat Minyak Zaitun untuk Wajah

Minyak zaitun punya banyak manfaat untuk kulit wajah, mulai dari membersihkan riasan sampai mencegah penuaan dini. Selain itu, masih banyak lagi manfaat lain dari minyak zaitun yang bisa Anda simak di poin-poin berikut ini:

1. Melembabkan Kulit

Seorang dokter kulit di Pure Dermatology Cosmetics & Hair Center menyatakan bahwa cairan di kulit bisa ikut mengalami evaporasi ketika cuaca terlalu dingin, panas, atau rumah menggunakan AC. Untuk mengatasi rasa kering yang menyebabkan kulit jadi pecah-pecah adalah dengan menggunakan minyak zaitun.

Untuk mengatasi ketidaknyamanan itu, ia menyarankan penggunaan minyak zaitun untuk dioleskan ke kulit. Minyak zaitun bisa mencegah kulit kehilangan banyak air yang bisa membuatnya menjadi kering.

Cara menggunakannya pun mudah, Anda tinggal mengoleskan minyak zaitun ke bagian kulit yang pori-porinya terbuka. Kemudian, minyak zaitun akan bertindak sebagai lapisan kulit kedua yang mencegah cairan pada kulit menguap.

2. Mencegah Penuaan Dini

Penuaan kulit dipengaruhi banyak faktor, salah satunya adalah paparan sinar UV. Paparan sinar UV dikenal sebagai photoaging yang menyebabkan kelainan pigmentasi, kerutan, dan kendurnya jaringan kulit.

Upaya mencegah penuaan dini bisa dicegah dengan mengoleskan minyak zaitun ke bagian-bagian kulit yang rawan mengalami kerutan, seperti sekitar mata, leher, dan dekat mulut. Ini dikarenakan minyak zaitun kaya akan vitamin A, E, K serta antioksidan yang dapat mengurangi stress oksidatif yang berhubungan dengan penuaan kulit.

3. Melindungi Kulit dari Radikal Bebas

Kerusakan lingkungan yang terjadi saat ini menghasilkan radikal bebas yang mengakibatkan kerusakan sel pada tubuh. Namun, kadar radikal bebas dapat diminimalisir dengan antioksidan.

Minyak zaitun adalah sumber polifenol yang memang secara alami terkandung dalam tanaman. Polifenol mampu melindungi sel-sel tubuh, termasuk kulit akibat radikal bebas. Itulah sebabnya, polifenol dalam minyak zaitun dapat bertindak sebagai antioksidan.

4. Makeup Remover

minyak zaitun dapat digunakan untuk menghapus make up.
Minyak zaitun dapat digunakan untuk menghapus make up. Gambar oleh di Freepik.

Sudah banyak jenis makeup remover atau penghapus riasan di wajah yang dijual di supermarket. Misalnya micellar water, milk cleanser, cleansing balm, dan masih banyak lagi. Namun, kalau mencari makeup remover alami, Anda bisa menggunakan minyak zaitun.

Minyak zaitun dapat mengangkat dan memindahkan residu yang larut dalam makeup seperti maskara, eyeliner, dan lipstik waterproof yang sulit dihilangkan dengan air atau sabun biasa.

Meski bisa menghilangkan riasan, penggunaan minyak zaitun sebagai makeup remover pastilah meninggalkan sensasi tidak nyaman. Setelah menggunakannya, bilas dengan sabun muka dan air hangat.

5. Menyembuhkan Luka

Minyak zaitun memiliki komponen triterpene yang dipercaya dapat menyembuhkan luka pada kulit. Triterpen sendiri adalah zat anti inflamasi yang membantu produksi kolagen dan mempercepat penutupan luka.

Sebuah jurnal karya Arief Budiyanto, dkk mengungkapkan bahwa minyak zaitun membantu menyembuhkan kulit setelah terbakar sinar matahari. Lebih dari itu, mengoleskan minyak zaitun ke kulit yang terpapar sinar UVB dapat meminimalisir terjadinya tumor kulit.

6. Mencegah Pertumbuhan Bakteri

Selain anti inflamasi, minyak zaitun juga memiliki sifat anti bakteri. Namun belum banyak studi yang meneliti hubungan antara minyak zaitun dengan pertumbuhan bakteri.

Ada satu studi kecil yang menunjukkan efek penggunaan minyak zaitun dengan bakteri Staphylococcus aureus di kulit. Hasilnya, minyak zaitun dapat digunakan untuk mengobati infeksi akibat bakteri tersebut.

7. Menghilangkan Sel Kulit Mati

Eksfoliasi idealnya dilakukan 2-3 kali dalam satu minggu. Eksfoliasi penting untuk mengangkat sel kulit mati yang bisa mengakibatkan penumpukan komedo atau jerawat.

Bagi Anda yang tidak memiliki produk eksfoliasi seperti exfoliating gel, facial scrub, atau exfoliating toner, bisa menggunakan kombinasi minyak zaitun dan garam.

Apakah itu aman?

Ya, minyak zaitun dan garam adalah bahan alami yang tidak mengiritasi kulit. Women’s Health merekomendasikan untuk membuat eksfoliator sendiri dengan mencampurkan 1/2 cangkir minyak zaitun dan 1/4 cangkir garam. Kemudian oleskan pasta tersebut ke kulit Anda dengan gerakan melingkar.

8. Mengurangi Pigmentasi Kulit

Melanin adalah pigmen yang memberi kulit Anda warna. Semakin cokelat kulit seseorang, maka jumlah pigmen melaninnya tergolong tinggi.

Bagi sebagian orang, memiliki kulit cerah adalah sebuah impian. Untuk mewujudkannya, Anda bisa mengurangi pigmentasi kulit dengan mengoleskan minyak zaitun sebagai pengganti krim pencerah kulit.

Efek Samping Minyak Zaitun untuk Wajah

Meskipun beberapa penelitian telah membuktikan bahwa minyak zaitun bermanfaat bagi kulit, namun bukan berarti minyak zaitun baik digunakan siapa saja. Bagi orang dengan kulit sensitif, mungkin akan mengalami kemerahan dan kerusakan pada lapisan luar kulit. Pori-pori kulit juga berpotensi tersumbat dan berjerawat jika Anda menggunakan minyak zaitun secara berlebihan.

Penggunaan minyak zaitun berkualitas rendah sangat tidak disarankan untuk digunakan. Karena minyak berkualitas rendah mungkin mengandung zat aditif atau bahan kimia yang dapat merusak kulit. Sehingga pastikan untuk memilih minyak zaitun murni daripada yang sudah mendapat campuran.

Cara Menggunakan Minyak Zaitun untuk Wajah

Minyak zaitun dapat digunakan dengan cara mengoleskan sedikit minyak kulit sebagai pelembab. Atau bisa juga dibuat menjadi pasta scrub yang sebelumnya dicampur garam.

Akan tetapi, jika Anda tidak suka menggunakan minyak zaitun secara langsung, pilih saja produk perawatan kulit seperti sabun, shampoo, serum, atau minyak wajah yang sudah dilengkapi minyak zaitun. Biasanya produk perawatan kulit sudah diuji secara dermatologis sehingga meminimalisir terjadinya efek samping.

FAQ Terkait Minyak Zaitun

Apa boleh minyak zaitun untuk wajah?

Minyak zaitun boleh diaplikasikan ke wajah. Minyak zaitun bisa dijadikan pelembab, eksfoliator, atau pembersih riasan tanpa membuat kulit menjadi kering.

Apa manfaat minyak zaitun untuk wajah?

Minyak zaitun dapat membuat wajah jadi terasa lembut, mencegah penuaan dini, menghilangkan bekas luka, menghambat pertumbuhan bakteri, melindungi wajah dari radikal bebas, dan mengangkat sel kulit mati.

Apakah minyak zaitun bisa memutihkan kulit?

Minyak zaitun tidak bisa memutihkan kulit. Melainkan mencerahkannya dengan cara mengurangi pigmentasi kulit.

Apakah minyak zaitun bisa menghilangkan jerawat?

Sayangnya, penelitian menemukan bahwa minyak zaitun tidak baik untuk merawat kulit berjerawat. Ini dikarenakan kandungan asam oleat yang tinggi pada minyak zaitun dapat merusak skin barrier, mengiritasi kulit sensitif, dan meningkatkan bakteri penyebab jerawat.

Bagaimana cara menggunakan minyak zaitun untuk wajah?

Oleskan 2-3 tetes minyak zaitun ke wajah. Gosok minyak zaitun di area wajah yang rawan kerutan seperti hidung, pipi, dan dahi dengan gerakan sirkular.

Kesimpulan

Minyak zaitun adalah bahan alami yang memiliki kandungan vitamin, antioksidan, anti inflamasi, dan antibakteri. Tidak heran jika minyak zaitun memiliki banyak manfaat bagi kulit. Anda dapat menggunakannya sebagai pelembab, makeup remover, hingga mencegah penuaan dini.

Meski begitu, tidak semua jenis kulit bisa merasakan manfaat ini. Bagi Anda yang memiliki riwayat kulit sensitif dan berjerawat, sebaiknya lakukan konsultasi terlebih dahulu ke dokter kulit.

Terima kasih sudah membaca artikel ini sampai akhir, semoga informasinya bermanfaat. Berbagai informasi menarik lain seputar kesehatan juga bisa Anda dapatkan di Instagram Klinik Silvi Medika.

Artikel Terkait