Kotak P3K: Alat, Bahan dan Obat yang Wajib Ada

Anda pasti tidak asing dengan kotak putih bertulisan P3K, bukan? Kotak P3K ini bukanlah kotak sembarangan karena kotak P3K berisi alat, bahan dan obat yang digunakan untuk melakukan pertolongan pertama pada orang yang kecelakaan.

Seperti yang Anda ketahui, kecelakaan bisa terjadi di mana dan kapan saja. Baik saat kita bepergian maupun saat sedang di rumah. Dampak yang ditimbulkan dari kecelakaan pun beragam, mulai dari luka lecet di permukaan kulit, patah tulang, dan yang paling fatal adalah kematian.

Dengan memberikan pertolongan pertama, Anda dapat mencegah kematian hingga 59% sebelum korban mendapatkan layanan medis yang lebih professional.

Agar Anda dan keluarga bisa memberikan pertolongan pertama dengan maksimal, maka memiliki kotak P3K menjadi hal yang mutlak diperlukan. Dalam artikel ini kami akan memaparkan daftar lengkap alat, bahan dan obat yang wajib ada di kotak P3K. Selamat membaca!

Apa itu P3K?

Definisi Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan atau P3K menurut Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Republik Indonesia Nomor 15 Tahun 2008 tentang Pertolongan Pertama pada Kecelakaan di Tempat Kerja ialah upaya memberikan pertolongan pertama secara cepat dan tepat pada pekerja/buruh dan/atau orang lain yang berada di tempat kerja, yang mengalami sakit atau cidera.

Sedangkan pengertian P3K secara umum adalah langkah-langkah yang diambil secara segera untuk membantu orang yang terluka atau sakit, langsung di lokasi kejadian.

Cara melakukan P3K

Pertolongan pertama dapat dilakukan untuk menangani berbagai macam cidera atau luka, baik itu ringan maupun berat. Berikut ini terdapat beberapa cara melakukan P3K yang sudah disesuaikan dengan kondisi korban.

1. Pingsan Tapi Masih Bernapas

• Baringkan dan angkat kaki korban sedikit lebih tinggi untuk membantu aliran darah kembali ke otak.
• Minta orang-orang di sekitar untuk menjauh agar korban bisa mendapat udara lebih segar.
• Jika korban tidak responsif, periksa jalan napas mereka. Bila jalan napas tersumbat (napas dan denyut nadi tidak ditemukan), segera lakukan Cardiopulmonary resuscitation (CPR).

2. Perdarahan Ringan

• Hentikan perdarahan dengan menekan luka menggunakan kain bersih.
• Perlambat laju perdarahan dengan mengangkat bagian tubuh yang luka di atas jantung.
• Tidak perlu menggunakan alkohol untuk membersihkan luka, cukup gunakan air dan sabun saja.
• Tutup luka menggunakan kasa steril untuk menghindari infeksi.

3. Luka Bakar

• Dinginkan area kulit yang terbakar dengan air mengalir.
• Keringkan kulit kemudian oleskan salep khusus luka bakar.
• Balut luka menggunakan perban steril.

4. Tersedak

• Berdiri di belakang korban lalu bungkukkan badannya ke depan.
• Pukul punggung korban menggunakan pangkal telapak tangan sebanyak 5 kali.
• Posisikan jari tangan Anda di atas pusar korban, lalu tarik dengan kedua tangan sebanyak 5 kali.
• Ulangi hingga benda asing yang tersangkut di kerongkongan keluar.

5. Keseleo atau Kram

• Istirahatkan bagian yang kram sampai nyerinya berkurang.
• Kompres dengan kantong es atau handuk dingin untuk mengurangi pembengkakan.
• Bila masih terasa nyeri, oleskan krim pereda nyeri.

6. Tertusuk Serpihan

• Ambil serpihan menggunakan pinset steril.
• Bersihkan area yang terkena serpihan dengan air dan sabun.
• Jika sudah kering, oleskan salep antibakteri untuk menghindari infeksi.

Daftar Alat, Bahan dan Obat yang Harus Ada di P3K

Setiap tempat, baik itu rumah, kantor, dan tempat umum sebaiknya menyediakan kotak P3K untuk mengobati cidera atau luka. Meski perlu disesuaikan sesuai lokasi dan peruntukkan, namun isi kotak P3K yang biasa diperlukan umumnya tidak jauh berbeda.

Daftar Alat yang Wajib Ada di Kotak P3K

Ini adalah daftar semua alat yang harus dimiliki untuk disimpan dalam kotak P3K Anda.

Pinset

Seringkali kita mengalami kesusupan atau susuban yang diakibatkan karena kulit tertusuk serpihan kayu, serpihan kaca, dan benda kecil lainnya. Keberadaan pinset di kotak P3K nantinya akan sangat membantu untuk menjepit benda berukuran kecil yang tidak bisa dijangkau dengan jari manusia.

Gunting

Alat pemotong seperti gunting wajib ada di kotak P3K karena berguna ketika kita hendak memotong bahan yang sekiranya sulit dilakukan dengan tangan kosong, seperti kasa, perban, dan plester luka.

Termometer

Pertolongan pertama tidak hanya dilakukan ketika ada yang kecelakaan dan mengalami luka saja, namun pertolongan pertama juga perlu diberikan pada orang yang sakit. Salah satu tanda bahwa tubuh sedang sakit adalah suhu tubuh tinggi atau panas. Untuk mengukur suhu tubuh, maka Anda memerlukan termometer.

Bentuk termometer yang ada saat ini pun beragam. Ada termometer digital yang biasa diletakkan di ketiak, termometer berbentuk empeng yang khusus digunakan untuk bayi, serta thermogun yang bisa mengukur suhu tanpa perlu bersentuhan dengan objek yang akan diukur.

Kantong Es

Alat yang harus ada di kotak P3K selanjutnya adalah kantong es. Kantong es digunakan untuk menaruh es batu atau air dingin yang biasa digunakan untuk meredakan nyeri otot.

Inhaler

Inhaler atau obat semprot untuk asma sebenarnya merupakan alat opsional yang bisa Anda simpan di kotak P3K. Menyimpan inhaler memang penting, terlebih jika ada anggota keluarga yang menderita asma.

Dalam memilih jenis inhaler, Anda perlu berkonsultasi dengan dokter agar mendapatkan inhaler yang yang sesuai dengan usia, cara kerja, dan jenis obat yang dibutuhkan.

Daftar Bahan yang Wajib Ada di Kotak P3K

Berikut adalah daftar semua bahan yang harus dimiliki untuk disimpan di kotak P3K Anda:

Perban

Bahan penting pertama yang harus ada di kotak P3K adalah perban. Fungsi utama perban adalah untuk menutup luka. Selain menutup luka, perban juga bisa digunakan untuk membantu pemulihan cedera otot dan sendi.

Plester Luka

Dibandingkan dengan membiarkan luka sembuh sendiri, ada baiknya Anda menutup luka tersebut dengan plester luka. Plester luka ini efektif untuk melindungi luka dari infeksi yang disebabkan oleh kotoran dan bakteri.

Tisu

Menggunakan tisu untuk membersihkan luka tidaklah disarankan. Karena material tisu yang tipis dan mudah hancur justru dapat membuat luka jadi sulit dibersihkan. Namun Anda bisa menggunakan tisu untuk membersihkan area di sekitar luka, agar luka tidak terkena kotoran saat proses pengobatan.

Daftar Obat yang Wajib Ada di Kotak P3K

Kotak P3K harus memiliki semua obat-obatan dasar yang diperlukan untuk menangani cedera ringan atau kecelakaan. Di bawah ini adalah beberapa obat yang harus ada di kotak P3K Anda:

Cairan atau Salep Antiseptik

Anggapan bahwa membersihkan luka harus menggunakan alkohol ternyata salah. Karena menggunakan alkohol justru bisa menghambat penyembuhan luka itu sendiri.

Alih-alih menggunakan alkohol, Anda bisa menggantinya dengan cairan atau salep antiseptik yang mengandung poyhexamethylene biguanide (PHMB). Selain ampuh membunuh kuman dan bakteri, cairan atau salep antiseptik dengan PHMB juga didesain untuk membuat luka tidak makin perih.

Salep Luka Bakar

Ketika kulit bersentuhan dengan benda-benda panas, jangan panik apalagi berusaha mendinginkan kulit menggunakan pasta gigi seperti kepercayaan banyak orang.

Pertolongan pertama yang bisa Anda lakukan adalah mengidentifikasi tingkat keparahannya. Jika luka bakar tergolong ringan, gunakan salep bacitracin atau gel lidah buaya.

Jika kulit melepuh, tandanya luka bakar tergolong sedang. Untuk mengobatinya, Anda bisa menggunakan salep silver sulfadiazine atau moist exposed burn ointment (MEBO). Namun bila kulit sudah mati rasa atau bahkan warna kulit terlihat hangus, itu tandanya luka bakar sudah tergolong parah. Segera periksakan ke dokter untuk mendapatkan pertolongan medis.

Obat Gatal

Gatal-gatal atau dalam bahasa medis disebut pruritus ditandai dengan ruam dan bentol. Kondisi ini jelas akan mengganggu aktivitas, karena kita secara tidak sadar akan terus menggaruk area yang gatal.

Salah satu cara untuk meredakan gatal adalah dengan menggunakan obat gatal, seperti calamine, diphenhydramine, antihistamin, salep non steroid, kortikosteroid, atau hidrokortison. Pilihlah obat gatal sesuai dengan penyebabnya.

Obat Anti Nyeri

Seseorang bisa mengalami nyeri sendi atau otot setelah melakukan aktivitas berat maupun karena kondisi medis tertentu. Jika nyeri sudah tidak tertahankan, mengonsumsi obat anti nyeri bisa jadi solusinya.

Jika Anda mengalami nyeri otot setelah olahraga, gunakan obat anti nyeri berbentuk salep atau spray yang mengandung natrium diklofenak. Anda juga bisa mengonsumsi obat yang mengandung paracetamol untuk mengobati nyeri karena sakit gigi, menstruasi, maupun sakit kepala.

Obat Tetes Mata

Bagi Anda yang selalu menggunakan gadget dalam bekerja, pasti sudah sering mengalami mata merah maupun mata lelah. Agar mata kembali segar, pertolongan pertama yang bisa dilakukan adalah dengan meneteskan obat tetes mata.

Tidak hanya berguna untuk menangani mata yang sakit, obat tetes mata juga bisa digunakan untuk membersihkan mata dari kotoran maupun benda asing yang tidak sengaja masuk.

Minyak Angin

Orang Indonesia terbiasa menggunakan istilah “masuk angin” ketika tubuhnya mengalami beberapa gejala seperti pusing, mual, atau pegal-pegal. Masuk angin sendiri tidak ada dalam ilmu medis, namun gejala-gejala masuk angin tadi memang mirip dengan flu.

Pertolongan pertama yang bisa dilakukan adalah dengan mengoleskan minyak angin di bagian tubuh tertentu. Kehangatan dan bau aromaterapi dari minyak angin diyakini dapat membuat tubuh jadi lebih nyaman.

Baca Juga: 8 Obat Flu dan Batuk Anak yang Bisa Dibeli di Apotek

Penutup

Melakukan P3K merupakan salah satu bentuk pencegahan agar dampak dari suatu kecelakaan tidak makin parah. Oleh sebab itu, melengkapi kotak P3K dengan berbagai alat, bahan dan obat menjadi sangat penting.

Anda bisa membeli berbagai alat, bahan dan obat yang wajib ada di kotak P3K tersebut di Klinik & Apotek Silvi Medika yang terletak di Jl. Sagaranten No.3 Pesanggrahan, Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi.

Terima kasih sudah membaca artikel ini sampai akhir, semoga informasinya bermanfaat. Berbagai informasi menarik lain seputar kesehatan juga bisa Anda dapatkan di Instagram Klinik Silvi Medika.